Sub Berita

Friday, December 7, 2012

Kenaikan Harga Daging


Andi - Ekonomi


Peningkatan harga daging sapi yang terjadi sejak satu bulan yang lalu membuat penurunan konsumen peminat daging sapi mencapai 75%. Terlihat dari berkurangnya pembeli langganan bapak Aceng di pasar Teluk Gong Jakarta Utara. "Sebelum adanya peningkatan harga daging di jual 85 ribu perkilo gram setelah peningkatan harga daging naik menjadi 95 ribu perkilo gram, ya berharap harga daging kembali normal agar banyak peminat yang kembali mengkonsumsinya seperti biasanya,"ucap pak aceng.

Akibat dari peningkatan harga daging sapi ini tidak hanya berpengaruh bagi para penjual daging sapi tersebut. Namun juga berpengaruh pada para penjual bakso yang menggunakan bahan baku daging sapi untuk dagangannya. Menurut penuturan Tono, salah satu pedagang baso berbahan dasar daging sapi, peningkatan harga daging sapi tersebut sangat berpengaruh pada usaha yang sedang dijalaninya saat ini. "karena dalam arti saya juga harus menaikan harga penjualan baksonya kepada pembeli, sebelum kenaikan, harga daging 1 porsi bakso 7 ribu setelah peningkatan harga daging saya menaikan harga jual baksonya menjadi 9 ribu perporsi, karena adanya peningkatkan harga daging, saya sebagai penjual bakso daging beberapa kali pernah di protes oleh pembeli,"keluh Tono.

Ibu Iwah, salah satu pembeli Daging juga merasa sangat keberatan dengan peningkatan harga daging karena menurutnya ekonomi masyarakat tidak stabil, ia berharap harga daging turun dan kembali normal agar masyarakat dapat mengkonsumsi daging kembali.

No comments:

Post a Comment